The average rating for Pilgrimage : A Journey and a Trek to the Himalayan Shrines of Badrinath, Kedarnath and Hemkund Sahib based on 2 reviews is 3.5 stars.
Review # 1 was written on 2012-11-19 00:00:00 Philip Crawley Funny in spots but pretty gratuitous, too. |
Review # 2 was written on 2020-12-17 00:00:00 M Copea [The Laughing Dragon. Kenneth Mahood. 32 p. New York : Charles Scribner's Sons, 1970] Please, do not tell jokes to the dragon Alkisah, kaisar Jepang hendak menikmati sarapan telurnya di musim gugur saat tiba-tiba telur tersebut retak, dan pecah. Dari dalam telur tersebut, muncullah seekor bayi naga. Karena naga itu menyenangkan dan rajin, Kaisar membiarkannya tinggal di istana. Naga yang bernama Hojo itu senang bersih-bersih dan bantu-bantu (i'll hire him to clean up my house, i guess). Setiap dia tertawa, ia akan mengeluarkan napas hangat. Ini membantu karena kaki Kaisar suka kedinginan. Apalagi kan, lagi musim gugur. Bentar lagi salju turun. Tetapi oh, Hojo semakin lama semakin besar. Dan ia senang sekali tertawa. Setiap dia tertawa, bukan hanya asap yang keluar, tetapi api. Kaisar mulai kewalahan karena Hojo mulai membakar orang-orang setiap ia tertawa. Lalu dikerahkanlah dukun istana untuk menyembuhkan api Hojo. Tak ada yang berhasil. Akhirnya Hojo diasingkan ke sebuah pulau terpencil yang hanya dihuni seekor penyu bernama George. Hojo jadi sedih karena kangen terus sama Jepang. Dan bagaimanakah kelanjutan kisahnya? Apakah Hojo akan kembali ke Istana Kaisar Jepang? Hihihi...buku ini lucu juga kalo diterjemahin. Ada yang mau nerbitin? Ilustrasinya keren banget tau. Sukaaa banget. |
CAN'T FIND WHAT YOU'RE LOOKING FOR? CLICK HERE!!!